Sebelum membahas tips mengelola modal usaha konveksi mari kita cari tahu lebih dulu apa yang di maksud dengan konveksi ?
Usaha konveksi adalah satu bidang usaha di mana menawarkan produksi pakaian secara massal, atau dalam artian lain partai besar sesuai permintaan. Adapun produk yang biasanya dihasilkan dari sebuah usaha konveksi adalah seragam organsasi atau perusahaan, T-shirt, polo shirt, jaket, kemeja dan lainnya, dalam menjalankan bisnis tentunya memerlukan yang namanya modal di mana dalam hal ini kita akan membaginya ke dalam 4 fase yaitu :
- Fase Pra Bisnis
Pada Fase Pra Bisnis ini modal kita belum harus banyak atau tidak terlalu menggunakan modal yang banyak. Pada fase ini kita hanya menggunakan modal yang ada yaitu modal semangat, modal informasi dan modal ilmu pengetahuan tentang bisnis yang akan dilakukan. Jadi, dalam pra bisnis ini kita harus memilih dan memilah usaha apa yang akan dilakukan kedepannya. Dalam fase ini kita harus mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya agar usaha yang kita pilih sesuai dan memiliki potensi untuk bisa berkembang. Fase ini disebut juga Fase Preparation.
- Fase Membentuk Usaha Itu Sendiri Atau Menciptakan Usaha Konveksi Sendiri
Di dalam fase ini kita akan memasuki area bisnis konveksi yang sesungguhnya. Kita akan memulai bisnis, menciptakan , membentuk atau bahkan mungkin mengumpulkan mesin dan lain-lain. Kemudian kita akan mulai berkompetisi dengan sesama konveksi lainnya. Kita akan bersama-sama memasuki arena itu untuk sama-sama berusaha dan berjuang meraih cita-cita. Fase ini disebut juga Fase Join The Game.
Di dalam fase yang kedua ini kita bisa menggunakan modal yang ada atau yang kita miliki. Diharapkan pada fase ini kita dapat mengoptimalkan uang atau modal yang dimiliki jangan sampai di dalam fase yang kedua ini kita memakai atau menggunakan uang pinjaman baik itu dari Bank, sodara apalagi dari rentenir. Karena dalam fase ini kita masih mencoba, masih mengkondisikan sesuatu yang harus benar-benar di jaga contohnya seperti jika kita menanam bunga di dalam pot jika tidak disiram dan dijaga maka akan layu. Maka di dalam tahap kedua ini diusahakan jangan menggunakan uang modal yang sifatnya pinjaman.
- Fase Menumbuhkan Usaha
Fase menumbuhkan usaha adalah fase aklereasi. Di dalam fase yang ke tiga ini diperkenankan untuk meminjam uang dari yang lain untuk akselerasi dalam menumbuhkan perusahaan. Karena kita sudah relatif matang, kalau diibaratkan tanaman akarnya sudah tumbuh dan menghijau . Di dalam fase ini kita boleh meminjam atau menjual aset untuk ditanamkan sementara ke dalam usaha dimana kita bisa menggunakan jasa Bank atau bahkan dari keluarga. Di dalam fase ini bertujuan untuk menumbuhkan atau membumingkan usaha kita agar meledak , maju dan melesat.
- Fase Memelihara Usaha
Fase ini adalah masa-masa tenang, stabil, usahanya pun sudah naik, kemudian sudah punya SOP tertentu dan sudah punya data administrasi yang baik. Pada fase inilah kita mulai bertahap mengembalikan uang pinjaman yang ada. Di dalam fase ini kita harus banyak berinovasi dan diferifikasi produk agar tidak monoton sehingga produk yang dimiliki menjadi lebih baik.
Nah itulah tips mengelola modal usaha konveksi semoga tips ini bermanfaat bagi kita semua. Tips ini bersumber dari chanel YouTube Deden Tectona atau klik link ini https://www.youtube.com/watch?v=eemnwtS1c7E&t=12s Dan apabila anda memerlukan kaos-kaos keren tersedia di Ig @tectona.shop Atau pun Jika kalian mau bikin kaos seragaman bisa custom di ig @tectona_firdilla.garment atau langsung pesan lewat wa 0813.3458.3458.
Terima Kasih